Pages

Rabu, 27 Desember 2017

Tugas Rangkuman Softskill

            Definisi umum dari audit adalah melakukan evaluasi terhadap oranf, organisasi, sistem, proses, perusahaan, proyek atau produk. Karakteristik dalam kegiatan auditing adalah objektif, sistematis, bukti yang memadai, dan kriteria. audit dalam teknologi informasi adalah proses pengumpulan dan penilaian bukti sistem informasi organisasi, praktik, dan operasi.
            Tujuan audit teknologi informasi adalah untuk mengevaluasi kemampuan untuk melindungi aset informasi dan baik mengeluarkan informasi kepada pihak yang berwenang. Audit teknologi informasi berfokus pada menentukan risiko yang relevan dengan aset informasi, dan dalam menilai kontrol untuk mengurangi atau mengurangi risiko.

            COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology ) merupakan audit sistem informasi dan dasar pengendalian yang dibuat oleh Information Systems Audit and Control Association (ISACA) dan IT Governance Institute (ITGI) pada tahun 1992. Cobit bisa diartikan dengan tujuan pengendalian informasi dan teknologi terkati dan merupakan stadar pengendalian terhadap teknologi informasi yang dikembangkan dan dipromosikan oleh IT Governance Institute.
   Kerangka kerja COBIT terdiri dari pengendalian tingkat tinggi pada sasaran hasil keseluruhan struktur klasifikasinya. Dasar teori untuk klasifikasi adalah 3 tingkatan usaha pengaturan TI yang menyangkut manajemen sumber daya TI. Mulai dari dasar adalah aktivitas dan tugas yang diperluaskan untuk mencapai hasil yang terukur.
Kemudian proses adalah menggambarkan 1 lapisan atas serangkaian tugas atau aktivitas yang dihubungkan dengan perubahan (pengendalian). Ditingkatan yang paling tinggi, proses secara alami dikelompokkan bersama-sama ke dalam domain.
Agar supaya informasi yang tersedia memenuhi tujuan dari organisasi, sumber daya TI memerlukan pengaturan untuk proses TI menjadi beberapa group proses. Masing-masing group proses diberi nama Domain. Setiap domain terdiri dari beberapa proses. Secara garis besar, COBIT framework terdiri atas 4 domain utama, yaitu Planning and Organization (PO), Acquire and Implement (AI), Deliver and Support (DS), dan Monitor and Evalute (ME).
Ilmu Forensik adalah sebuah penerapan dari berbagai ilmu pengetahuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang penting untuk sebuah sistem hukum yang mana hal ini mungkin terkait dengan tindak pidana. Forensik adalah bidang ilmu pengetahuan yang digunakan untuk membantu proses penegakan keadilan melalui proses penerapan ilmu (sains). Secara umum IT forensic adalah ilmu yang berhubungan dengan pengumpulan fakta dan bukti pelanggaran keamanan sistem informasi serta validasinya menurut metode yang digunakan. IT forensic bertujuan untuk mendapatkan fakta – fakta obyektif dari sebuah insiden / pelanggaran keamanan sistem informasi.
Tujuan pada IT Forensik adalah untuk mendapatkan fakta – fakta obyektif dari sebuah insiden / pelanggaran keamanan sistem informasi dan mengamankan, menganalisa bukti digital.
Prosedur dalam forensik yang umum digunakan untuk membuat copies dari keseluruhan log data, file, dan yang dianggap perlu pada suatu media yang terpisah. Bukti yang digunakan dalam IT Forensik juga dapat berupa harddisk, floppy disk atau media lain yang bersifat removable.

Sumber :
1. http://noviolaan.blogspot.co.id/2017/11/it-forensic_22.html
2. http://noviolaan.blogspot.co.id/2017/10/contoh-kasus-cobit.html
3. http://noviolaan.blogspot.co.id/2017/09/audit-teknologi-sistem-informasi_29.html

0 komentar:

Posting Komentar